Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pengetahuan Anak pada Lagu Daerah Kalimantan
Main Article Content
Abstract
Abstract: Knowledge of elementary school-aged children in Kalimantan folk songs is a severe problem because children's knowledge is one of the factors that can affect the achievement of local song preservation. So that information is needed regarding surveys about what factors influence children's knowledge of Kalimantan folk songs. The theory used in this study is the theory of factors that influence learning. This study aims to determine the factors that influence children's knowledge of folk songs, especially Kalimantan. This study uses survey research with quantitative descriptive methods, namely, conducting field surveys. The sample of this study was 158 students, namely grades 5A and 5B of Elementary School 005 Samarinda, totaling 40 students, and classes 5A, 5B, and 5C of Elementary School 007 Samarinda totaling 118 students. The results of data analysis show that there are internal and external factors. The internal factor is that students listen to more popular songs because popular songs are currently packaged with unique and various videos. Even the advertisements that they usually hear contain many lyrics from popular songs today so that children are more interested and interested in listening to popular songs than folk songs. Another internal factor is when students do gymnastics together, the songs played are popular dangdut songs today. External factors indicate that the teacher's lack of knowledge about the folk songs of East Kalimantan.
Abstrak: Pengetahuan anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) pada lagu daerah Kalimantan merupakan permasalahan yang cukup serius, dikarenakan pengetahuan anak-anak merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi tercapainya pelestarian lagu daerah. Sehingga diperlukan informasi mengenai survei tentang apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan anak pada lagu daerah Kalimantan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori faktor yang mempengaruhi belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi pengetahuan anak terhadap lagu daerah khususnya Kalimantan. Penelitian ini menggunakan penelitian survei dengan metode deskriptif kwantitatif yakni melakukan survei lapangan. Sempel penelitian ini adalah 158 siswa, yaitu kelas 5A dan 5B Sekolah Dasar Negeri 005 Samarinda berjumlah 40 siswa, dan kelas 5A, 5B, dan 5C Seklah Dasar Negeri 007 Samarinda berjumlah 118 siswa. Hasil analisis data menunjukan bahwa terdapat faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalah siswa lebih banyak mendengarkan lagu populer karena lagu populer saat ini dikemas dengan video yang unik dan bermacam-macam. Bahkan iklan-iklan yang biasa mereka dengar banyak gubahan lirik dari lagu-lagu populer saat ini, sehingga anak-anak lebih tertarik dan berminat untuk mendengarkan lagu populer daripada lagu daerah. Faktor internal lain adalah ketika siswa melakukan kegiatan senam bersama, lagu yang diputar adalah lagu-lagu dangdut populer masa kini. Faktor eksternal menunjukan bahwa kurangnya pengetahuan guru mengenai lagu daerah Kalimantan Timur.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Salam, A. (2008). Manajemen Personalia (Manajemen Sumber Daya Manusia). Ghalia: Jakarta.
Sobur, A. (2003). Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia.
Sobur, A. (2013). Filasafat Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ali, M. (2010). Metodologi dan Aplikasi Riset Pendidikan. Bandung: Pustaka Cendikia Utama.
Arikunto, S. (2002). Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara.
Banoe, P. (2003). Kamus Musik. Yogyakarta: Kanisius.
Chaplin, C. P. (1995). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Rajawali Pers.
Crow, L. & Crow, A. (1989). Psychologi Pendidikan. Yogyakarta: Nur Cahaya.
Djaali. (2007). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Effendi. (2012). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.
Gie, T. L. (1995). Cara Belajar yang Evisien. Yogyakarta: Liberti.
Mappiare, A. (1982). Psikologi remaja. Surabaya: Usaha Nasional.
Muhibbin, S. (2005). Psikologi Belajar. Jakarta: Raya Grafindo Perkasa.
Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Reber, S.A. & Reber, S.E. (2010). Kamus Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Pratama, Z. W., Setyoko, A., & Arozaq, F. Y. (2021). Ornamentasi Vokal pada Tarsul Kutai Kartanegara: Jurnal Mebang: Kajian Budaya Musik dan Pendidikan Musik, 1(1), 25–34. https://doi.org/10.30872/mebang.v1i1.3
Prier, K. S. J. (2011). Kamus Musik. Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Syah, M. (2006). Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.