Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat https://jurnal.fib-unmul.id/ruhuirahayu <p><img src="https://jurnal.fib-unmul.id/public/site/images/admin_ruhuirahayu/jurnal-1-res-d3480105904e614541340625c42c0d66.jpg" alt="" width="2480" height="3508" /></p> <table class="table table-striped" style="height: 309px;" width="573"> <tbody> <tr> <td width="20%" height="5">Name of journal</td> <td width="80%" height="5">Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat</td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20">Initial</td> <td width="80%" height="20">Ruhui Rahayu</td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20">Abbreviation</td> <td width="80%" height="20">ruhuirahayu. j.</td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20">Publication Frequency</td> <td width="80%" height="20">Two issues every year (April and October)</td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20">DOI</td> <td width="80%" height="20"> </td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20"> <p>P-ISSN<br />E-ISSN</p> </td> <td width="80%" height="20"> <p>(print)<br /> 2963-2021</p> </td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20">Editor-in-Chief</td> <td width="80%" height="20">Ahmad Mubarok, S.Pd., M.Hum.</td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20">Publisher</td> <td width="80%" height="20"><a href="http://fib.unmul.ac.id/Sasindo">Department of Indonesian Literature, Faculty of Cultural Studies, Mulawarman University</a></td> </tr> <tr> <td width="20%" height="20">Indexing</td> <td width="80%" height="20"> </td> </tr> </tbody> </table> <p><strong><em>Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat</em></strong> is an academic, open access, peer-reviewed journal founded and first published in 2022 by the Department of Indonesian Literature, Faculty of Cultural Studies, Mulawarman University. Issues are published two times a year in April and October.<strong><em> Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat</em></strong> focuses on publishing research related to Community Service programs, especially those within the theme of humanities.</p> Program Studi Sastra Indonesia Universitas Mulawarman en-US Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 2963-2021 GERAKAN SERAH (SADARI PENTINGNYA TABLET TAMBAH DARAH) DI PUSKESMAS LIANG ANGGANG BANJARBARU, KALIMANTAN SELATAN https://jurnal.fib-unmul.id/ruhuirahayu/article/view/137 <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Abstract:</em></strong> <em>Anemia is a nutritional problem that needs special attention. Anemia can be caused by iron deficiency, vitamin B12 deficiency, folic acid deficiency, infectious diseases, congenital factors and bleeding. Therefore, Blood Addition Tablets (TTD) are needed to prevent and overcome anemia. One of the services provided at the Liang Anggang Health Center is Maternal and Child Health (MCH) services. However, some patients, especially pregnant women, complained about the side effects they felt, such as nausea and stomach cramps so that patients stopped using blood supplement tablets. The methods used in this health promotion are printed media in the form of leaflets and direct explanations to people who are waiting in line for examination. The sample selection method uses accidental sampling. The results of the "Handover Movement" activity obtained the average number of respondents who answered correctly in the pre-test of 43.25 (50.34%) and the post-test value of 15.625 (97.65%) which showed that there was an increase in respondents' knowledge with an increase in the number of correct answers by 7.625 (47.31%). The "Serah" movement is categorized as successful because it is able to increase respondents' knowledge and respondents have a percentage of correct answers &gt;70%.</em></p> <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Keywords:</em></strong> <em>anemia; blood supplement tablets; health center; health promotion</em></p> <p style="font-weight: 400;"><strong> </strong></p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Abstrak: </strong>Kondisi anemia termasuk masalah gizi yang perlu mendapat perhatian dan harus segera ditangani. Anemia dapat didasari adanya defisiensi zat besi, defisiensi vitamin B12, defisiensi asam folat, penyakit infeksi, faktor bawaan dan perdarahan. Oleh karena itu, diperlukan Tablet Tambah Darah (TTD) untuk mencegah dan menanggulangi anemia. Salah satu pelayanan yang dilaksanakan di Puskesmas Liang Anggang adalah pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) akan memberikan Tablet Tambah Darah (TTD) terutama untuk ibu hamil sebagai upaya pencegahan anemia. Namun, sebagian pasien terutama ibu hamil mengeluhkan efek samping yang dirasakan, seperti rasa mual dan kram perut sehingga pasien menghentikan penggunaan Tablet Tambah Darah (TTD). Metode yang digunakan pada promosi kesehatan ini yaitu media cetak berupa <em>leaflet</em> dan penjelasan langsung kepada masyarakat yang sedang menunggu antrean pemeriksaan. Adapun metode pemilihan sampel menggunakan <em>accidental sampling</em>. Hasil kegiatan “Gerakan Serah” diperoleh rata-rata jumlah responden yang menjawab dengan benar pada <em>pre-test</em> sebesar 43,25 (50,34%) dan nilai <em>post-test</em> sebesar 15,625 (97,65%) yang menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan responden dengan adanya peningkatan jumlah jawaban benar sebesar 7,625 (47,31%). Gerakan “Serah” dikategorikan berhasil karena mampu meningkatkan pengetahuan responden dan responden memiliki persentase jawaban benar &gt;70%.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata kunci:</strong> anemia, promosi kesehatan, puskesmas, Tablet Tambah Darah (TTD)</p> Nurul Mardiati Hansel Hens Tangkas Winda Hayati Copyright (c) 2024 Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 2024-10-11 2024-10-11 3 2 63 68 PELATIHAN MUSIK BALEGANJUR UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERMUSIK GENERASI MUDA DI PURA BUANA AGUNG BONTANG https://jurnal.fib-unmul.id/ruhuirahayu/article/view/117 <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Abstract:</em></strong> <em>The baleganjur music training at Pura Buana Agung, Bontang, aims to improve the musical skills of the young generation of Balinese Hindus. This temple is the center of religious and cultural activities for the Hindu community living in Bontang. This activity was attended by 16 teenagers who were actively involved in the baleganjur ensemble training, which is a sacred form of traditional Balinese music. The training method included a pre-test to measure participants' initial knowledge, an interactive material session, and a post-test to assess increased understanding. The evaluation results showed a significant increase in participants' knowledge of baleganjur, with post-test scores higher than pre-test scores. This training not only develops musical skills, but also instills the values ​​of togetherness and discipline, in line with the principles of Balinese Hindu life. This activity contributes to strengthening cultural identity and supporting the preservation of traditional music amidst migration and social change. Thus, the existence of Pura Buana Agung has an important role in maintaining and advancing the richness of Balinese Hindu culture in Bontang, as well as connecting past and future generations.</em></p> <p style="font-weight: 400;"><em> </em><strong><em>Keywords:</em></strong> <em>baleganjur music; skill improvement; young generation.</em></p> <p style="font-weight: 400;"><strong> </strong></p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Abstrak: </strong>Pelatihan musik baleganjur di Pura Buana Agung, Bontang, bertujuan untuk meningkatkan keterampilan bermusik generasi muda Hindu Bali. Pura ini menjadi pusat kegiatan keagamaan dan budaya bagi komunitas Hindu yang tinggal di Bontang. Kegiatan ini dihadiri oleh 16 remaja yang terlibat aktif dalam pelatihan ansambel baleganjur, yang merupakan bentuk musik tradisional Bali yang sakral. Metode pelatihan meliputi pre-test untuk mengukur pengetahuan awal peserta, sesi materi interaktif, dan post-test untuk menilai peningkatan pemahaman. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta tentang baleganjur, dengan nilai post-test yang lebih tinggi dibandingkan pre-test. Pelatihan ini tidak hanya mengembangkan keterampilan musik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan disiplin, sejalan dengan prinsip kehidupan umat Hindu Bali. Kegiatan ini berkontribusi pada penguatan identitas budaya dan mendukung pelestarian musik tradisional di tengah migrasi dan perubahan sosial. Dengan demikian, keberadaan Pura Buana Agung memiliki peran penting dalam mempertahankan dan memajukan kekayaan budaya Hindu Bali di Bontang, serta menghubungkan generasi masa lalu dan masa depan.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata kunci:</strong> musik baleganjur; peningkatan keterampilan; generasi muda.</p> Yofi Irvan Vivian Agus Kastama Putra Saferi Yohana Copyright (c) 2024 Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 2024-10-31 2024-10-31 3 2 69 75 SOSIALISASI PENCEGAHAN PERNIKAHAN DINI DI DESA BONTO KECAMATAN SINJAI TENGAH https://jurnal.fib-unmul.id/ruhuirahayu/article/view/130 <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Abstract:</em></strong><em> The socialization to prevent early marriage is a form of effort that we make to prevent marriages under the age of 18. These marriages are caused by various causes including financial, family, education, social media, biology, pregnancy before marriage. The aim of this research is to provide a positive response to efforts to prevent marriages under the age of 18, as a provision for the future. The type of community service used is Participation Action Research. The results of this research are that the activity ran smoothly and the response given by the people of Bonto village was positive. There are several challenges, including the large number of participants who are hampered by inadequate transportation options, the large number of agendas that must be attended by the presenters, the long distance to the activity location, and conditions that make it impossible. The road's functional shortcomings mean it takes quite a long time to cross it.</em><em>SA</em></p> <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Keywords</em></strong><em>: Early Marriage; Law No. 16; Prevention </em></p> <p style="font-weight: 400;"><em> </em></p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Abstrak: </strong>Sosialisasi pencegahan pernikahan dini adalah sebuah bentuk pengupayaan yang kami lakukan agar tidak terjadinya pernikahan di bawah umur yakni 18 tahun. Pernikahan tersebut disebabkan oleh berbagai penyebab antara lainsecara finansial, pihak keluarga, pendidikan, media sosial, biologi, hamil sebelum menikah. Tujuan dari pengabdian ini untuk memberikan respons positif terhadap bentuk pengupayaan agar tidak terjadinya pernikahan dibawah umur 18 tahun, sebagai bekal dimasa depan. Jenis Pengabdian masyarakat yang digunakan adalah<em> Participation Action Research. </em>Adapun hasil dari penelitian ini adalah kegiatan tersebut berjalan dengan lancar serta respon yang diberikan oleh masyarakat desa Bonto bernilai positif. Adapun beberapa tantangan, antara lain banyaknya peserta yang terhambat karena pilihan transportasi yang kurang memadai, banyaknya agenda yang harus dihadiri oleh pemateri, jarak yang cukup jauh menuju lokasi kegiatan, dan keadaan yang tidak memungkinkan. kekurangan fungsional jalan tersebut, perlu waktu yang cukup lama untuk melintasinya.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata kunci:</strong> Pernikahan Dini; UU No. 16; Preventif</p> Syarisma Risma Laeli Qadrianti Copyright (c) 2024 Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 2024-10-31 2024-10-31 3 2 76 86 PENDAMPINGAN KARYA TULIS ILMIAH DENGAN PEMANFAATAN APLIKASI MENDELEY DI UPT SMAN 10 SINJAI https://jurnal.fib-unmul.id/ruhuirahayu/article/view/136 <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Abstract:</em></strong><em> The world of publishing in accredited journals and international journals demands that sources be included using the Mendeley application. However, nowadays we often find people who write sources and bibliography manually because they don't have the understanding to use the Mendeley application. Mendeley is software originally designed to integrate citation and reference managers into social networks. It is still often found that high school students do not know about the Mendeley application. Based on this, the aim of implementing PkM is to introduce the Mendeley application to students in compiling scientific works by integrating references, citation management and preparing bibliography more easily or automatically. Service activities are carried out using planning, implementation and evaluation methods. The results obtained from this service are Scientific Writing Training Using the Mendeley Application at UPT SMA 10 Sinjai, carried out in 3 days lasting 2 hours/day. After providing assistance for three days, it can be concluded that the community service activities carried out at SMA Negeri 10 Sinjai were said to be successful. This is due to the positive response to this activity seen from the participants and the local school environment, as well as the results of student evaluations showing that students can use the Mendeley application to cite sources and create bibliography.</em></p> <p style="font-weight: 400;"><em> </em><strong><em>Keywords:</em></strong> <em>Mendeley Application, Assistance with Scientific Writing</em></p> <p style="font-weight: 400;"> </p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Abstrak: </strong>Dunia penerbitan di jurnal terakreditasi maupun jurnal internasional menuntut untuk mencantumkan sumber dengan menggunakan aplikasi Mendeley. namun sekarang ini masih sering di jumpai orang yang menulis sumber dan daftar pustaka secara manual karena tidak memiliki pemahaman untuk memanfaatkan aplikasi Mendeley. Mendeley adalah perangkat lunak yang awalnya dirancang untuk mengintegrasikan pengelola kutipan dan referensi ke dalam jejaring sosial. Siswa SMA masih sering dijumpai belum mengetahui tentang aplikasi Mendeley. Didasari hal tersebut, maka tujuan dilaksanakan PkM yakni untuk memperkenalkan aplikasi Mendeley kepada siswa dalam menyusun karya ilmiah dengan mengintegrasikan referensi, pengelolaan sitasi serta penyusunan daftar pustaka yang lebih mudah atau secara otomatis. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan menggunakan metode perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah Pelatihan Karya Tulis Ilmiah Dengan Pemanfaatan Aplikasi Mendeley Di UPT SMA 10 Sinjai, dilaksanakan dalam waktu 3 hari yang berlangsung selama 2 jam/hari. Setelah dilakukanya pendampingan selama tiga hari maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di SMA Negeri 10 Sinjai ini dikatakan berhasil. Hal ini disebabakan dengan adanya respon positif terhadap kegiatan ini dilihat dari peserta dan lingkungan sekolah setempat., serta hasil evaluasi siswa menunjukkan bahwa siswa dapat menggunakan aplikasi Mendeley dalam mengsitasi sumber dan membuat daftar pustaka.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata Kunci: </strong>Aplikasi Mendeley; Pendampingan Karya Tulis Ilmiah</p> R. Nurhayati Fitriani Riswan Bin Arsyad Diarti Andra Ningsih Laeli Qadrianti Copyright (c) 2024 Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 2024-10-31 2024-10-31 3 2 87 97 PEMBERDAYAAN POKDARWIS SEBAGAI PENGGERAK DAN PENGEMBANGAN PARIWISATA DI DESA BULU CINDEA BUNGORO KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN https://jurnal.fib-unmul.id/ruhuirahayu/article/view/138 <p><em>Tourism plays an important role in driving the village economy, with a focus on sustainability. One effective approach in tourism development is through the Tourism Awareness Movement. This concept involves various parties to create a favorable environment for tourism development, with an emphasis on education and awareness of the importance of preserving natural resources and local culture. The movement is realized through the formation of Tourism Awareness Groups (Pokdarwis), which play a role in managing tourism destinations at the village level by promoting cleanliness, safety, and environmental sustainability. Through collaboration between Pokdarwis, village governments, and local communities, village tourism can grow sustainably while providing economic and social benefits to the community. The Pangkep District Government develops tourism villages to improve economic growth, and community welfare, and preserve nature and local culture. Tourism villages not only provide tourist attractions but also integrate community life with local ordinances and traditions. Amidst challenges such as environmental management and infrastructure development, close collaboration between Pokdarwis, village governments, and local communities is key to success in optimally realizing the village's tourism potential. With the active participation of all relevant parties, village tourism can attract more tourist visits while preserving the culture and environment, by the principles of sustainable development that focus on the welfare of local communities.</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> Firman Saleh Burhan Kadir Aqilah Nurul Khaerani Latif Fajar Sidiq Limola Copyright (c) 2024 Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 2024-10-31 2024-10-31 3 2 98 106 PELATIHAN PENERAPAN 8 TEKNIK PERMAINAN INTERAKTIF DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS, PERANCIS, JERMAN, DAN JEPANG https://jurnal.fib-unmul.id/ruhuirahayu/article/view/145 <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Abstract:</em></strong> <em>This community service activity aimed to provide training to high school teachers on the application of eight interactive game techniques in foreign language classrooms. The methods used in this community service program were lectures and demonstrations. The games introduced included Whispering Game, Chair Game, Mime Game, Tap It! Game, Throw the Ball Game, Word Order Game, Speak Now! Game, and Tongue Twister. These game techniques were designed to be implemented in foreign language teaching, particularly in English, French, German, and Japanese classes, which are the foreign languages taught at STBA YAPARI. The teachers participating in this training came from various language teaching backgrounds, such as English, French, German, and Japanese. Through this training, participants learned how to use these games in classroom activities to create a more engaging and interactive learning environment, showing the relevance of these game techniques to foreign language teaching. After attending the training, the teachers felt more confident in applying innovative teaching methods in their respective language classes. This activity successfully equipped the teachers with practical skills to enhance student engagement and improve the overall learning experience in foreign language education.</em></p> <p style="font-weight: 400;"><strong><em>Keywords</em></strong><em>: Training; Community Service; Game Techniques; Teaching</em></p> <p style="font-weight: 400;"><em> </em></p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Abstrak: </strong>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada guru-guru SMA tentang penerapan delapan teknik permainan interaktif dalam kelas bahasa asing. Metode yang dilakukan pada kegiatan PkM ini adalah ceramah dan demonstrasi, Permainan yang diperkenalkan antara lain <em>Whispering Game, Chair Game, Mime Game, Tap It! Game, Throw the Ball Game, Word Order Game, Speak Now! Game,</em> dan <em>Tongue Twister</em>. Teknik-teknik permainan ini dirancang untuk dapat diterapkan dalam pengajaran bahasa asing, khususnya dalam kelas bahasa Inggris, Prancis, Jerman, dan Jepang, yang merupakan bahasa-bahasa asing yang diajarkan di STBA YAPARI. Guru-guru yang mengikuti pelatihan ini berasal dari berbagai latar belakang pengajaran bahasa, seperti bahasa Inggris, Prancis, Jerman, dan Jepang. Melalui pelatihan ini, hasilnya adalah peserta mempelajari cara menggunakan permainan-permainan tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas untuk menciptakan suasana belajar yang lebih menarik dan interaktif adanya relevansi antara teknik permainan dengan pengajaran bahasa asing. Setelah mengikuti pelatihan, para guru merasa lebih percaya diri dalam menerapkan inovasi metode pengajaran di kelas bahasa mereka masing-masing. Kegiatan ini berhasil memberikan para guru keterampilan praktis untuk meningkatkan keterlibatan siswa dan memperbaiki pengalaman belajar secara keseluruhan dalam pengajaran bahasa asing.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata Kunci: </strong>Pelatihan; Pengabdian kepada Masyarakat; Teknik Permainan; Pengajaran</p> Silvi Satiakemala Dian Agustina Okky Dwi Happita Copyright (c) 2024 Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 2024-10-31 2024-10-31 3 2 107 114