WISATA BERKELAS: PEMBUATAN BUKU SAKU UNTUK PEMANDU WISATA BAHASA JERMAN DAN PELATIHAN BAHASA INGGRIS UNTUK MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATA DI DESA ALAMENDAH
Classy Tourism: Creation of a Pocketbook for German-Speaking Tourguide and English Language Training to Increase Tourism Visits in Alamendah
Keywords:
tourism village, tour guides, language training, pocketbook, desa wisata, pemandu wisata, pelatihan bahasa, buku sakuAbstract
Abstract: In mid-2019, Alamendah Tourism Village attracted over 2,500 visitors from various institutions, both local and international, demonstrating its popularity as a tourist destination. However, the village faced a challenge with a lack of tour guides proficient in foreign languages, particularly English and German, to welcome international tourists. To address this issue, a Community Service Program (PkM) was implemented to enhance the English skills of the tour guides and provide a German language pocketbook. This pocketbook was designed to help guides remember German vocabulary when interacting with foreign tourists. The PkM results showed success in improving the guides' English skills, despite challenges related to training schedules that didn't align with their routines. Participants remained enthusiastic and committed. Additionally, the German pocketbook proved beneficial, although some participants experienced difficulties with pronunciation. Overall, the program successfully assisted the Alamendah Village tour guides in serving foreign tourists more effectively.
Keywords: Tourism Village, Tour Guides, Language Training, Pocketbook
Abstrak: Pada pertengahan tahun 2019, Desa Wisata Alamendah menarik lebih dari 2.500 wisatawan dari berbagai institusi, baik lokal maupun asing, menunjukkan popularitasnya sebagai destinasi wisata. Namun, desa ini menghadapi kendala keterbatasan pemandu wisata yang fasih berbahasa asing, khususnya Bahasa Inggris dan Jerman, dalam menyambut wisatawan mancanegara. Untuk mengatasi masalah ini, kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan keterampilan bahasa Inggris para pemandu wisata dan menyediakan buku saku berbahasa Jerman. Buku saku ini dirancang untuk memudahkan pemandu dalam mengingat kosakata bahasa Jerman saat berinteraksi dengan wisatawan asing. Hasil PkM menunjukkan keberhasilan dalam meningkatkan keterampilan bahasa Inggris para pemandu, meskipun terdapat tantangan terkait waktu pelatihan yang kurang sesuai dengan jadwal mereka. Peserta pelatihan tetap menunjukkan antusiasme dan semangat yang tinggi. Selain itu, buku saku bahasa Jerman yang disediakan terbukti bermanfaat, meskipun beberapa peserta masih mengalami kesulitan dalam pengucapan. Secara keseluruhan, program ini berhasil membantu pemandu wisata Desa Alamendah untuk melayani wisatawan asing dengan lebih efektif.
Kata kunci: Desa Wisata, Pemandu Wisata, Pelatihan Bahasa, Buku Saku