DIGITALISASI PENYULUHAN SERTA PEMBUATAN PHOTOBOOTH SEBAGAI ORNAMEN BENTUK IKONIK DALAM MERAMAIKAN PASAR

The Digitalization of Counseling and Photobooth Creation as an Iconic Ornament to Enliven a Market

Authors

  • Ahmad Mubarok Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
  • Candra Galuh Pratama Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
  • Claudya May Ristanauli Marpaung Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman
  • Rofiqoh Fadhlun Nisa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman

DOI:

https://doi.org/10.30872/ruhuirahayu.v2i1.60

Keywords:

Pasar, Photo booth, Merancang Ulu, KKN, Pembangunan

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat yang terlaksana pada tahun 2021 ini berlokasikan di Kampung Merancang Ulu, Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau pada tanggal 21 Juni s/d 14 Agustus. Dimana metode pelaksanaan KKN dilakukan secara semi online dan offline. Dengan latar belakang dimana Pasar Baddit Dipattung yang berada di Kampung Merancang Ulu telah disepakati untuk menjadi obejek untuk menjalankan program kelompok yakni pembuatan Photobooth. Desaign dan rancangan pembuatan photobooth pun telah dibuat dan di diskusikan dengan salah satu staff BUMK selaku pengelola pasar. Dimana dalam pengerjaanya juga turut dibantu oleh staff BUMK (Badan Usaha Milik Kampung) dan Pemuda Kampung Merancang Ulu. Photobooth dibuat bertujuan agar dapat memperindah sekaligus mempromosikan Pasar Baddit Dipattung itu sendiri. Dalam pembagian tugas KKN, sesuai aturan dari Universitas, program kerja dibagi menjadi dua yakni individu dan kelompok. Dalam Luaran individu, tugas ini menitik beratkan pada kemampuan masing-masing individu yang ada pada kelompok ini sesuai dengan jurusan dan peminatannya

Published

2023-04-30

How to Cite

Ahmad Mubarok, Pratama, C. G., Marpaung, C. M. R., & Nisa, R. F. (2023). DIGITALISASI PENYULUHAN SERTA PEMBUATAN PHOTOBOOTH SEBAGAI ORNAMEN BENTUK IKONIK DALAM MERAMAIKAN PASAR: The Digitalization of Counseling and Photobooth Creation as an Iconic Ornament to Enliven a Market. Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 33–44. https://doi.org/10.30872/ruhuirahayu.v2i1.60